SEKSI KESGA MELAKUKAN PENDAMPINGAN IMPLEMENTASI ELEKTRONIK KOHORT (E-KOHORT) DI PUSKESMAS KABUPATEN BANGKA TAHUN 2022
Perkembangan teknologi memberikan peluang dalam Peralihan pencatatan danpelaporan kohort ibu dan bayi ke dalam kohort elektronik yang saat ini sudah merupakan keharusan mengingat beberapa program sudah menggunakan digitalisasi. E-Kohort sudah mulai dilakukan sosialisasi sejak akhir tahun 2021. Mulai sejak itu puskesmas dan rumah sakit sudah bisa menginput data ibu hamil dan bayi ke dalam e-kohort, namun dalam pelaksanaan implementasi hingga saat ini masih ada beberapa puskesmas belum melakukan entry data, maka perlu dilakukan pendampingan oleh tim kesga kabupaten ke puskesmas. Pendampingan yang dilaksanakan di Puskesmas Bakam berjalan dengan lancar. Peserta yang hadir ada 11 bidan dalam pendampingan ini yang terdiri dari bidan koordinator (Bikor), bidan desa, dan bidan program di Puskesmas Bakam. Peserta yang hadir dalam pendampingan ini memahami cara implementasi e-kohort, sehingga data ibu hami dan bayi sudah ter entry ke dalam aplikasi e-kohort.
Selama ini dari 12 Puskesmas yang ada, baru tiga Puskesmas yang menjalankan e-kohort, itupun belum maksimal karena masih ada bidan desa yang belum menginput data bumil dan bayi, selain itu belum lengkap data yang di entry. Agar pelaksanaan e-kohort optimal dilaksanakan oleh puskesmas maka perlu adanya pendampingan dan monitoring yang terus menerus sehingga e-kohort dapat dilakasanakn dengan baik. Bila data e-kohort sudah terisi semuanya maka akan memberikan kemudahan untuk melakukan monitoring oleh seksi kesga kabupaten.
Tuliskan komentar anda :